Motor Dinas Desa Senangsari Disabet Maling

0
420

Penabanten.com, Pandeglang – Aksi pencurian belakangan ini bikin geleng kepala. Pencuri sudah tidak peduli barang milik siapa, ketika ada kesempatan, dan bisa cepat dijadikan uang, langsung mereka sabet. Ini seperti yang terjadi di Kampung Kadu Jawer Desa Senangsari, Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pandeglang, Rabu, (04/12/19). Kendaraan Roda Dua inventaris Desa Senangsari, Merk Honda CB 150 R Warna Merah Nopol A 3763 J, pagi tadi, raib disabet maling.

Kejadian yang diperkirakan terjadi sekitar Pukul 04:00 WIB tersebut, seain menyabet kendaraan dinas desa, pencuri juga menyabet Satu Buah HP Oppo milik Suhadi selaku Kadus Pangampoan yang menginap di rumah Sekdes Senangsari, Iman.

“Peristiwa bermula, sekitar pukul 01.00 WIB dalam keadaan terkunci stang, seperti biasa, saya menyimpan motor milik Desa Senangsari di dapur rumah. Kemudian, tak berselang lama, saya pun tertidur. Sekitar Pukul 02:00, saya sempat bangun, dan melihat motor itu masih ada. Hingga, sekitar pukul 06.00 WIB, saya kaget bahwa motor sudah tidak ada,” jelasnya.

Sepeda motor Merk Honda CB 150 R Warna merah tersebut, lanjutnya, di beli dengan harga Rp. 28 an dari Dana Desa Tahap Dua Tahun anggaran 2018.

“Setelah menyadari motor desa tersebut hilang, selanjutnya, saya melapor ke Kepala Desa Senangsari, Inung Supriyadi. Dan selanjutnya pihak Desa Senangsari dan warga sekitar berupaya mencari kemana mana. Kemudian, kami Pihak Desa Senangsari melaporkan hal ini kepada Polsek Pagelaran,” jelasnya.

Baca Juga : Kantongi Sabu, Pemuda Asal Tangerang Di Gelandang Polisi

Terpisah, Kepala Desa Senangsari, Inung Supriyadi membenarkan, kendaraan dinas Desa Senangsari, hilang.

“Benar, tadi pagi motor Dinas Desa Senangsari hilang. Saya mendapat laporan dari Sekdes, kalau rumahnya kecurian. Setelah mendapatkan informasi itu, kami pun langsung melaporkan kepada pihak berwajib, Polsek Pagelaran,” jelasnya.

Dijumpai usai mengadakan olah TKP, Kanit Reskrim Polsek Pagelaran, Ipda Asep kumiyadi, mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan olah TKP.

“Selanjutnya kita akan lakukan penyelidikan kasus pencurian ini,” ujarnya.

“Kami menghimbau kepada masyarakat, agar selalu waspada, jaga keamanan di lingkungan masing masing, karena pencurian terjadi tidak pernah memandang siapa korbannya. Aksi pencurian terjadi, karena ada kesempatan,” pungkasnya. (Do/Yung).

Tinggalkan Balasan