Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah   Kabupaten Kuansing Tolak 5 Wartawan, Ada Apa..!! Waketum GWI angkat bicara

0
65

Penabanten.comTeluk Kuanta, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah ( BPKAD)  Kabupaten Kuansing, Provinsi Riau Tolak 5 Wartawan yang mau bersilaturahmi pada hari Jum’at 17/06/2022 pukul 15.30.Wib diruang kerjanya,. dengan alasan ,” Saya mau keluar,. Ujar nya dengan nada lantang, ” Kalau masuk keruangan Saya,. Tolong kasih tahu dulu kata nya dengan nada angkuh.” Dan langsung mengusir nya, Ayo turun,. Saya mau keluar ujarnya.

“Wartawan yang tidak dilayani secara baik itu adalah , Pemimpin Redaksi Fokuskriminal.com , Wartawan  Suarakedaulatannews.id , Wartawan Detik19.com dan  Wartawan Targetjurnalis.com serta Pemimpin Redaksi media online PugaNews.com.

“Kelima Wartawan ini terkesan sangat dilecehkan  oleh Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah ( BPKAD)  Kabupaten Kuansing ini lantaran ketika Tim media ini baru masuk keruangan kaban langsung menolak nya dengan nada Ketus.

Diwaktu  yang sama  ketika media ini mencoba mengkonfirmasi  Tim media 5 Wartawan ini,. Mengatakan, ” Sungguh Angkuh Sekali Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah ( BPKAD)  Kabupaten Kuansing ini ujar nya.

“Sungguh , Tak ada  rasa Solidaritas sedikitpun terhadap awak media yang bertamu keruangan nya Ujar Tim ini dengan nada  kecewa .” Kita cuma bersilaturahmi kok, bukan ada hal yang lain ujar nya.

Makmur napitupulu selaku wakil 1 ketua umum DPP GWI sangat menyayangkan kejadian tersebut .ada pepatah bilang risih dengan wartawan karena salah ,namun akrab dengan wartawan sudah pasti memahami kalau wartawan adalah pilar ke empat dalam bangsa ini .pejabat yang melakukan hal itu telah melanggar undang undang transparansi publik .diminta bupati menkaji ulang pejabat tersebut

” Kepada Bapak Bupati Kuantan Singingi ( Kuansing ) ,Awak media ini berharap agar bisa memberikan pencerahan kepada kaban dan kepala dinas lain nya di kabupaten Kuansing  agar bisa melayani Wartawan dengan baik tampa ada yang  merasa kecewa
, Kerena Wartawan itu adalah mitra Pemerintah di Indonesia ini. ( Tim GWI/

Tinggalkan Balasan