penabanten.com, Lebak – Sebuah minibus bernomor polisi B 1723 NFM, yang dikemudikan Musna Wijaya, Warga Sukaresmi Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, sekitar pukul 02.30 dini hari, terjungkal hingga beberapa meter, tepatnya di jalur Kampung Batu Bolong, Desa Selaraja, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Senin (10/8/2020).
Meski tidak ada korban jiwa pada peristiwa naas tersebut, namun lima penumpang didalamnya mengalami luka- luka, sehingga harus mendapatkan perawatan di Puskesmas Warunggunung.
Terkait hal itu, Musna Wijaya Sopir minibus tersebut, saat dikonfirmasi mengaku, saat itu dirinya menghindari seorang pejalan kaki yang secara tiba-tiba menyebrang jalan.
“Anehnya, pejalan kaki itu tidak lagi terlihat pasca kendaraan yang saya kemudikan terjungkal, aneh pak dan baru kali ini Saya mengalami fenomena seperti ini,” tuturnya.
Sementara itu, Aiptu Agus RM, Kanit Lalulintas Polsek Warunggunung mengungkapkan, pengemudi minibus tersebut diduga hilang kendali, sehingga mobil yang kendarainya terjungkal menghantam tiang telepon dan tembok rumah warga.
“Kejadiannya dini hari tadi, sekitar pukul 2.30 WIB, dugaan sementara sang sopir hilang kendali, sehingga terjungkal, kemudian menghantam tiang telepon dan pagar rumah milik penduduk, tidak ada korban jiwa hanya nengalami luka-luka saja, namun kondisi mobil dalam keadaan rusak parah,” terangnya. (Yans)