Penabanten.com, Pandeglang – Camat Pulosari, Mimif Mulyadi, mengatakan, sampai dengan sekarang, sudah Dua Ribu lebih KPM warga masyarakat Kecamatan Pulosari Kabupaten Pandeglang, yang sudah menerima Bantuan Sosial Tunai (BST) dari Pemerintah Pusat. Selain BST dari Pusat, ada juga BST dari Pemerintah Provinsi Banten, walau baru sekali.
Demikian dikatakan Camat Pulosari, Mimif Mulyadi, ketika dijumpai usai menyalurkan BST gelombang ke Tiga tahap Pertama yang di laksanakan di halaman kantor Kecamatan Pulosari, Jum’at, (29/05/2020).
“Tadi, sebelum penyaluran BST gelombang ke Tiga tahap Pertama, kami membagikan masker dan melakukan himbauan kepada seluruh KPM yang ada, agar tetap menjaga jarak, menggunakan Masker, dan rajin mencuci tangan. Hal itu dilakukan agar kita dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” katanya.
Baca Juga : Kapolsek Walantaka Galakan Sosialisasi Covid-19
Alhamdulillah, lanjutnya, tadi acara penyaluran BST berlangsung tertib mematuhi protokol Covid-19, dan para KPM menunggu giliran dengan tetap menjaga jarak aman.
“Untuk penyaluran BST gelombang ke Tiga tahap Pertama ini, sudah disalurkan kepada 400 lebih KPM dari BST Pusat,” ungkapnya.
Secara keseluruhan, lanjutnya, sisa warga masyarakat Kecamatan Pulosari yang belum menerima bantuan, tinggal sedikit. Namun demikian, insya allah akan terakomodir semua.
“Setelah gelombang ke Tiga tahap Pertama ini, kurang lebih sudah Dua Ribu KPM warga Kecamatan Pulosari yang sudah menerima (BST-red). Sementara, untuk realisasi penyaluran BLT Dana Desa, di Kecamatan Pulosari sudah dilaksanakan di Desa Banjarnegara dan Desa Koranji,” tambahnya.
Lebih lanjut Mimif menghimbau kepada masyarakat yang belum menerima bantuan agar bersabar, insya allah semua warga akan menerima bantuan. “Asal bukan ASN, Non PKH dan BPNT, insya allah semua dapat. Karena, selain bantuan dari pusat, juga ada dari Provinsi, Kabupaten dan Desa, insya allah semua warga akan mendapatkan bantuan,” ucapnya. (Risman).