Penabanten.com, Kota Tangerang – Sebuah video yang beredar di media sosial, yang terlihat Kawanan Satpol PP kota tangerang yang pada saat itu melakukan mengusir para penngunjuk rasa forum aksi Mahasiswa (FAM) di depan gedung pusat pemerintahan (Pespemkot) kota tangerang Rabu kemaren.
Keributan berawal Aksi Mahasiswa yang menuntut penolakan integrasi program BPJS itu memicu keributan antara mahasiswa dan petugas Satpol PP yang berjaga di depan gerbang gedung pemerintah kota Tangerang.
Dalam video tersebut terlihat oknum Satpol PP Mengusir aksi pendemo dengan cara tidak terpuji, ada beberapa pendemo yang kena pukul dan juga tendangan kawanan oknum satpol PP.
Dalam setuasi keributan pengusiran aksi tersebut, Helmi Salah satu wartawan yang sedang menjalankan tugas jurnalistik, meliput aksi demo tak luput dari amukan kawanan oknum satpol PP.
“Saat saya sedang meliput, terus terjadi keributan antara para mahasiswa yang melakukan aksi dengan petugas. Saya sedang mengambil gambar tiba tiba saya dibekap dan ditampar,” ungkap Helmi pada awak media
Sebelum melakukan penamparan, lanjut Helmi, anggota Satpol PP berinisial AM itu terlihat sangat arogan. Dirinya menilai bahwa tindakan AM itu terlalu berlebihan dan diluar prosefur dan aturan
Terus Helmi juga menyampaikan saat dirinya sebelum ditampar, ia melihat mahasiswa yang mulutnya berdarah, “saat saya mau ambil gambar langsung ketika itu saya merasakan tamparan tiba tiba,” ujarnya.
Atas peristiwa itu, Helmi meminta kepada Kepala Satpol PP Kota Tangerang, Mumung Nurwana agar memberikan teguran tegas kepada oknum anggota Satpol PP Kota Tangerang yang melakukan penamparan terhadap dirinya. (Arab)