Tidak Lebih Dari Kubangan Kerbau Warga Desa Tegal Keluhkan Jalan Rusak

0
637

Penabanten.com, Pandeglang – Sejumlah warga Desa Tegal Kecamatan Cikedal Kabupaten Pandeglang, mengeluhkan kondisi Jalan yang menghubungkan Desa Tegal, Desa Cipicung dan Desa Harapan Karya Kecamatan Pagelaran. Pasalnya, jalan tersebut sudah puluhan tahun mengalami kerusakan yang cukup parah dan hingga saat ini, belum pernah tersentuh oleh pemerintah.

Salah satu warga Desa Tegal, Torik mengatakan, kerusakan jalan tersebut sudah berlangsung sekitar 5 tahun terakhir, bahkan lebih. Terlebih, di saat musim penghujan, kondisi jalan tidak lebih baik dari kubangan kerbau.

“Jalan itu merupakan jalur penghubung tiga Desa dan dua Kecamatan. Yakni, Desa Cipicung dan Desa Tegal Kecamatan Cikedal, dengan Desa Harapan Karya Kecamatan Pagelaran. Yang setahu saya, jalan tersebut merupakan ruas jalan kabupaten. Tetapi anehnya, tidak pernah diperhatikan oleh pemerintah,” ujar torik saat ditemui di kediamannya, Rabu, (20/03/19).

Masih kata Torik, akses jalan merupakan salah satu penunjang utama bagi kemajuan Desa dan meningkatnya ekonomi masyarakat. Namun, jika kondisi jalan tersebut tidak pernah diperhatikan oleh pemerintah, maka akan sangat sulit daerah untuk berkembang.

“Intinya, kami masyarakat Desa Tegal meminta Pemerintah Kabupaten Pandeglang untuk segera memperbaiki jalan di wilayah kami itu,” harapnya.

Baca Juga : Unras Mahasiswa Berlanjut, GMNI Sebut Bupati Pandeglang “Genit”

Di Temui di kantor Desa Tegal Oecamatan Cikedal, Sekretaris Desa Tegal, Adi Isbandi membenarkan kondisi jalan diwilayahnya kondisinya rusak parah. Padahal, setiap tahun, pihaknya selalu mengajukan perbaikan kepada pemerintah, namun belum juga direalisasi.

“Kalau pengajuan sering kami lakukan tiap tahun. Namun, Pemerintah Kabupaten Pandeglang ataupun Provinsi Banten, belum pernah menanggapi usulan kami, akhirnya sekarang kondisi jalan semakin parah,” kata dia.

Mudah mudahan, di tahun 2019 ini, ruas jalan Desa Tegal bisa dibangun atau diperbaiki. Karena, pihak dinas terkait sudah melakukan pengukuran.

“Kami dari pihak Desa Tegal, tidak akan bosan-bosan melakukan usulan perbaikan jalan itu, sampai pemerintah benar-benar merealisasikannya,” pungkasnya. (Yung/M4n).

Tinggalkan Balasan