Penabanten.com, Serang, Debt colector atau yang biasa disebut dengan mata elang (matel ) baru-baru ini bikin resah masyarakat Kragilan, pasalnya oknum debt colector yang beroperasi di Pasar Kragilan, Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang sudah dua kali akan melakukan perampasan di hari yang sama, pada Senin 12 September 2022, Siang.
Komplotan Debt colector yang melakukan aksinya di wilayah Pasar Kragilan, Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan diduga dikomandoi oleh seorang berinisial UD yang diduga merupakan Warga Curug Bonteng, Desa Kramatjati, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang.
Menurut Korban berinisial MM mengatakan, pada saat itu motor saya sedang dipakai oleh AM untuk mengambil kartu keluarga di rumah saya, setiba di Kendayakan AM diberhentikan oleh beberapa orang dan akan mengambil motor saya, ucap MM.
” AM telpon saya katanya motornya diberhentikan oleh beberapa orang, langsung saya datengin, anehnya AM dan motor saya dibawa ke kampung Belungun, Desa Sentul oleh matel tersebut dengan alasan yang tidak tepat,” ujar MM.
Setibanya di Kampung Belungun, Desa Sentul terjadilah perdebatan antara saya dengan mereka, diantara mereka ada yang saya kenal salah satunya yaitu UD orang Curug Bonteng, Desa Kramatjati, Kecamatan Kragilan, setelah ada perdebatan dengan mereka motor saya bawa kembali lagi ke rumah, tutupnya.
Dihubungi oleh awak media UD mengatakan, saya lagi di kantor di Serang, saat disinggung bekerja untuk siapa, UD menjawab saya sudah MOU dengan PT MUF, pungkasnya.
( maulana ).
