Muspika Kecamatan Angsana Tertibkan Rumah Makan Buka di Siang Hari Ramadhan

0
33

Penabanten.com, Pandeglang – Muspika Kecamatan Angsana, Kabupaten Pandeglang provinsi Banten. Bersama Camat Angsana, Kapolsek dan kasi trantib Angsana, mendatangi beberapa rumah makan untuk memastikan yang buka siang hari di bulan Ramadhan, selasa  (25/03/2025).

Apabila ada Rumah makan yang membandel masih buka di siang hari di bulan Ramadhan akan berikan sangsi karena sebelumnya dari awal Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) sudah  diberi arahan dan imbauan.

Langkah pemerintah ini merupakan salah satu upaya agar wilayah Kecamatan Angsana tetap aman dan kondusif.

Acep Jumani Spd. MM, Camat Angsana mengatakan bahwa kegiatan ini bermula dari adanya aduan masyarakat dan tokoh agama. Aduan mengenai rumah makan yang buka di siang hari dan dugaan melanggar jam operasional.

“Dengan adanya aduan tersebut maka kita lakukan pengecekan ke beberapa warung makan yang ada di wilayah kecamatan Angsana ternyata tidak ada satupun warung makan yang buka di siang hari,” kata Acep.

Sebelumnya, pihaknya sudah menyebarkan tulisan imbauan yang di tempelkan di rumah-rumah makan mengenai jam operasional selama bulan Ramadan.

“Hal ini guna menghormati masyarakat yang tengah melaksanakan ibadah puasa,” terangnya.

Muspika Angsana pun memberi arahan kepada semua warung makan dan apa bila ada yang masih buka membandel  maka muspika akan tindak secara persuasif kepada rumah makan, Agar menaati aturan yang berlaku dan bisa saling menjaga ketertiban.

“Kami bukan untuk membatasi aktivitas ekonomi, tetapi untuk menjaga ketertiban dan menghormati umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa,” ungkapnya.

Kapolsek Angsana IPTU Akbar  menambahkan, di bulan Ramadan pihaknya akan terus meningkatkan patroli. Hal itu guna menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya.

“Melalui Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan atau KRYD, kita berharap wilayah hukum Polsek Angsana tetap aman dan kondusif,” katanya.

Sementara itu, tokoh agama Kecamatan Angsana, H.Rusdi Abdulah mengapresiasi kepada Muspika yang telah menertibkan rumah makan yang buka di siang hari pada bulan puasa.

“Kami meminta pengusaha rumah makan bisa menghormati umat muslim yang sedang menjalankan ibadah puasa,” tegasnya.

(Imron)

Tinggalkan Balasan