Penabanten.com – Kodam Jaya – Tigaraksa, Komandan Kodim 0510/Tigaraksa, Letkol Arh Syarief SB, bersama Penjabat (Pj) Bupati Tangerang, Dr. Andi Ony P., M.Si., secara resmi membuka pelaksanaan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Tahun Anggaran 2025 di Lapangan Sepak Bola Kampung Cileles, Desa Bantar Panjang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Rabu (19/2/2025).

Upacara pembukaan TMMD dipimpin langsung oleh Pj Bupati Tangerang sebagai Inspektur Upacara, sedangkan Komandan Upacara dipercayakan kepada Kapten Inf Triyadi, Danramil 13/Cisoka. Sejumlah pejabat TNI, Polri, dan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) turut hadir,Kolonel Laut M Harahap Aspotmar Danpushidrosal,Kolonel Arh Hari (Kasiter Kasrem 052/Wkr),Letkol Inf Doni Gredian, S.H. (Dandim 0502/JU), AKBP Rizkyadi, S.I.K. (Wakapolres Tangerang), serta seluruh Kepala OPD Kabupaten Tangerang.
Program TMMD ke-123 tahun ini mengusung tema “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah.” Kegiatan ini ditujukan untuk mendorong pemerataan pembangunan hingga ke pelosok desa.

Fokus utama TMMD kali ini adalah pembangunan infrastruktur fisik di wilayah Desa Bantar Panjang hingga desa Cileles. Kegiatan meliputi peningkatan Jalan Cileles Namprak sepanjang 1.022 meter dengan lebar 4 meter dan ketebalan 15 cm, pemasangan turap sepanjang 229 meter, serta pembangunan dua gorong-gorong (calvert) masing-masing sepanjang 6 meter dan 5 meter. Kondisi awal jalan rusak serta turap ambrol menjadi latar belakang proyek ini.
Dandim 0510/Tigaraksa, Letkol Arh Syarief SB, menegaskan bahwa TMMD merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI bersama rakyat. Ia optimistis program ini mampu mempercepat pembangunan desa dan memperkuat ketahanan nasional dari tingkat bawah.
“Dengan sinergi antara TNI, Polri, Pemda, serta dukungan penuh masyarakat, kami yakin TMMD ke-123 ini mampu mewujudkan pemerataan pembangunan, serta meningkatkan kesejahteraan warga Kabupaten Tangerang,” ujar Dandim.
Pasiter Kodim 0510/Tigaraksa, Kapten Inf Arja Suarja, ditunjuk sebagai koordinator lapangan dalam pelaksanaan TMMD ini. Kegiatan akan berlangsung selama 30 hari, mulai 19 Februari hingga 20 Maret 2025, melibatkan 150 personel gabungan, terdiri atas TNI AD sebanyak 102 personel, TNI AL 10 personel, TNI AU 10 personel, Polri 12 personel, serta Pemkab Tangerang 16 personel.
Selain pembangunan fisik, TMMD juga mencakup program nonfisik seperti penyuluhan wawasan kebangsaan, bahaya narkoba, serta edukasi kesehatan bagi masyarakat dan pelajar. Program ini selaras dengan program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), meliputi Manunggal Air di tiga lokasi, penanaman 200 pohon, percepatan penurunan angka stunting, dan bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) bagi warga kurang mampu.
Warga Desa Cileles dan desa Bantar panjang menyambut baik program TMMD ini. Mereka berharap pembangunan infrastruktur dapat memperlancar aktivitas, terutama bagi petani dan pedagang.
“Kalau jalan bagus, usaha kami juga lancar. Kami bersyukur dan berharap pembangunan ini segera selesai,” kata seorang warga setempat (Jaro Kuding).
Pelaksanaan TMMD ke-123 ini diharapkan membawa dampak nyata bagi masyarakat desa, sejalan dengan upaya pemerataan pembangunan hingga ke pelosok negeri.
(ADV)