Kurang Antisipasi Saat Berbelok, Pengendara Motor Scoopy Tertabrak Truk Tronton

Selasa, 24 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penabanren.com, Serang – Diduga kurang antisipasi saat berbelok, motor Honda Scoopy yang dikendarai Sukenah (48 tahun) tertabrak kendaraan tronton di jalan raya Cikande – Rangkasbitung, tepatnya di Kampung Simpang Tiga, Desa dan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang.

Akibat kecelakaan lalulintas tersebut, pengendara warga Desa Pagintungan, Kecamatan Jawilan ini tewas di lokasi kejadian setelah bagian tubuhnya tergilas ban kanan belakang truk tronton.

Kasatlantas Polres Serang AKP Tiwi Afrina melalui Kanit Gakkum Ipda Sandhi Pribadi menjelaskan musibah kecelakaan yang dialami wanita paruh baya ini terjadi Senin (23/10) petang.

“Sebelum mengalami musibah, korban diketahui berjalan dari arah Cikande,” terang Kanit Gakkum kepada Penabanten.com Selasa (24/10/2023).

Setiba di lokasi kejadian, kata Sandhi, ibu rumah tangga membelokan motor yang dikendarainya ke arah kanan. Namun di saat bersamaan dari arah berlawanan, berjalan kendaraan truk tronton B 9196 FYY yang dikemudikan Burhan (39 tahun).

“Diduga korban kurang antisipasi saat berbelok kecelakaan lalulintas pun tidak dapat dihindari. Korban tewas di lokasi kejadian dengan kondisi luka berat pada bagian perut akibat terlindas ban kanan belakang,” jelasnya.

Sandhi mengatakan jasad korban selanjutnya dievakuasi dan kemudian diantarkan ke rumah korban oleh petugas Puskesmas. Sementara dua kendaraan beserta pengemudi diamankan ke Mapolres Serang untuk penyelidikan lebih lanjut.

Dalam kesempatan itu, Kanit Gakkum mengimbau kepada pengguna jalan untuk berhati-hati saat berkendara. Ikuti rambu-rambu lalulintas serta pastikan tidak ada kendaraan lain di depannya pada saat mendahului ataupun berbelok.

“Yang juga penting untuk diperhatikan yaitu batas kecepatan. Jangan melaju diatas batas kecepatan karena akan mengakibatkan kecelakaan yang dapat merugikan diri sendiri dan pengendara lain,” tandasnya. (Man)

Berita Terkait

Dzikir Akbar dan Pelantikan DPC TNIAAMBB Kota Tangerang Serta Pengukuhan Koordinator Dewan Guru Provinsi Banten
Milad ke-23 FSPP, Pesantren Banten Didorong Berperan Strategis Bangun Peradaban
Peredaran Obat Keras Golongan G Menjamur di Kelapa Dua, APH Diminta Bertindak Tegas
Peringati Hari Ibu, LPK MY ACADEMY Berdayakan Ibu Entrepreneur Melalui Ilmu Kecantikan dan Digital Marketing
Raden Dewi Setiani Bupati Pandeglang Lantik 5.691 Pegawai Pemerintah (PPPK) paruh waktu.
Buka Rakernis Sekretariat Jenderal, Irjen ATR/BPN Sampaikan Peran Strategis Staf Tata Usaha sebagai Pengawas Internal
Penanganan Kasus Penganiayaan Diduga Jalan di Tempat, Korban Pertanyakan Kinerja Polres Serang
PT Pundi Uniwod Indonesia Diduga Berikan Gratifikasi Limbah Besi kepada Oknum Pejabat

Berita Terkait

Kamis, 25 Desember 2025 - 09:16 WIB

Dzikir Akbar dan Pelantikan DPC TNIAAMBB Kota Tangerang Serta Pengukuhan Koordinator Dewan Guru Provinsi Banten

Rabu, 24 Desember 2025 - 14:54 WIB

Milad ke-23 FSPP, Pesantren Banten Didorong Berperan Strategis Bangun Peradaban

Rabu, 24 Desember 2025 - 09:16 WIB

Peredaran Obat Keras Golongan G Menjamur di Kelapa Dua, APH Diminta Bertindak Tegas

Rabu, 24 Desember 2025 - 06:31 WIB

Peringati Hari Ibu, LPK MY ACADEMY Berdayakan Ibu Entrepreneur Melalui Ilmu Kecantikan dan Digital Marketing

Selasa, 23 Desember 2025 - 18:01 WIB

Raden Dewi Setiani Bupati Pandeglang Lantik 5.691 Pegawai Pemerintah (PPPK) paruh waktu.

Senin, 22 Desember 2025 - 19:55 WIB

Buka Rakernis Sekretariat Jenderal, Irjen ATR/BPN Sampaikan Peran Strategis Staf Tata Usaha sebagai Pengawas Internal

Senin, 22 Desember 2025 - 11:56 WIB

Penanganan Kasus Penganiayaan Diduga Jalan di Tempat, Korban Pertanyakan Kinerja Polres Serang

Minggu, 21 Desember 2025 - 14:35 WIB

PT Pundi Uniwod Indonesia Diduga Berikan Gratifikasi Limbah Besi kepada Oknum Pejabat

Berita Terbaru