Penabanten.com, Tangerang – Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sabilul Alif mengajak ribuan jemaat Katolik untuk mendoakan Sidang PHPU di MK berjalan aman hingga akhir. Hal itu disampaikannya saat menghadiri pentasbihan atau pelantikan 3 Romo baru di Gereja Santa Odilia, Citra Raya, Kecamatan Panongan, Tangerang, Jumat (21/6/19) malam.
Menurut Sabilul, perhelatan pesta demokrasi pasti melahirkan polarisasi. Dikatakannya, bila tidak dewasa, bisa saja polarisasi makin tajam dan berpotensi menimbulkan perpecahan.
“Maka kita berdoa selain agar aman, juga agar persatuan bangsa Indonesia tetap terjaga,” ujarnya.
Sabilul menambahkan, bangsa Indonesia ditakdirkan berbeda-beda. Namun hal itu, kata dia, bukan alasan untuk tidak membangun kerukunan. Karena pada hakikatnya, lanjut dia, sebaik-baiknya manusia bermanfaat bagi sesama.
“Perbedaan adalah keniscayaan dan Pancasila yang mempersatukan,” tukasnya.
Di tempat yang sama, Uskup Agung Jakarta Romo Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo mendukung apa yang disampaikan Sabilul mengenai Pancasila. Menurutnya, bangsa Indonesia bisa disegani negara lain karena memiliki ideologi Pancasila.
“Jadi betul apa yang disampaikan Pak Sabilul, kita harus terus bersama membumikan Pancasila,” ujarnya.
Seliam Sabilul dan Uskup Agung, pada acara itu juga turut hadir Dandim 0510 Tigaraksa Letkol Inf. Parada Tampubolon, Ketua FKUB Kabupaten Tangerang KH. Maski, Ketua Suka-Duka Hindu Banjaran Tigaraksa I Nyoman Swaste, dan beberapa pimpinan ponpes di Kabupaten Tangerang. (Red)