Diduga Jadi Tempat Mesum, Rumah Dinas Direktur RS Misi Lebak Di Gerebek Warga

0
4153

penabanten.com, Lebak – Warga yang berdomisili di Lebak Saninten, Kelurahan Muara Ciujung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dikejutkan dengan ada penggerebekan yang dilakukan oleh beberapa warga, yang sedang melakukan siskamling di Rumah Dinas Direktur RS Misi Lebak, Kamis malam (30/7/20).

Menurut keterangan salah satu warga setempat yang tidak bersedia identitasnya dipublikasikan mengatakan, kejadian tersebut berawal dari adanya dua sepeda motor yang memasuki halaman rumah dinas Direktur RS Misi, yang mana dikendarai seorang laki-laki dan seorang perempuan sekitar pukul 11.04 WIB, yang diduga hal seperti sudah biasa memasuki rumah dinas Direktur tersebut.

Kecurigaan warga yang sedang jaga siskamling terhadap orang-orang yang masuk rumah dinas bertambah, ketika diatas pukul 00.00 WIB, kedua orang tersebut tak kunjung keluar, bahkan ketika dilakukan pengecekan oleh warga kedepan rumah tersebut, pintu pagar dan ruang tamu pintu dalam posisi tertutup rapat.

Akhirnya warga berencana untuk mengetuk pintu rumah Dinas tersebut, guna memastikan kecuriagan terhadap kedua orang yang masuk dan tidak keluar lagi, serta khawatir terjadi keributan dan hal lain yang tidak diinginkan, dalam penggerebegan ini, warga pun menghubungi Polisi.

Ketika Polisi datang ke TKP, yang dipimpin IPDA Putu, beserta anggota Polres Lebak, kemudian pihak Kepolisian membawa kedua orang tersebut, termasuk juga penghuni rudin direktur RS Misi Lebak ke Mapolres Lebak guna dimintai keterangan lebih lanjut.

Saat dilakukan penggerebegan oleh warga, ditemukan pasangan yang bukan suami istri yang diduga akan berbuat mesum dan pesta miras, karena ditemukan minuman keras jenis anggur merah.

Berdasarkan informasi yang terkumpul, pihak Direktur RS Misi Lebak Drg. Denny Hardianto, MPH. mengatakan, dirinya tidak tahu dengan adanya perempuan yang ada di rumah dinasnya, yang telah dibawa penjaganya, lantaran dirinya sedang tertidur. (Gel)

Tinggalkan Balasan