Calon Presiden Turki, Reccep Tayyib Erdogan, mendapat Dukungan dari Rakyat Indonesia

0
44

Penabanten.com, Calon Presiden Turki, Reccep Tayyib Erdogan, mendapat dukungan dari Rakyat Indonesia Khususnya dari Pondok Pesantren Taruna Rabbani, Pimpinan Tuangku Syaikh Muhammad Ali Hanafiah Ar Rabbani, dukungan  tersebut viral di Negara Turki.
Menurut, Tuangku Syaikh Muhammad Ali Hanafiah Ar Rabbani, “ALHAMDULILLAH, SAYA BERSAMA SANTRI TARUNA RABBANI MEMBUAT DUKUNGAN TERHADAP ERDOGAN UTK KEMENANGAN BELIAU DI TURKI, DAN SEKARANG SUDAH VIRAL DI MEDIA TURKI, SEMOGA ALLAH TA’ ALA MEMBERIKAN KEMENANGAN KEPD ERDOGAN, DAN INSYAALLAH AKAN MEMBAWA TURKI KEPADA KEJAYAANNYA DAHULU DIZAMAN KHILAFAH USMANIYAH”,

Ternyata dukungan Juga berhembus Dari Pimpinan Pusat , YLPK PERARI (YAYASAN LEMBAGA PERLINDUNGAN KONSUMEN, PERJUANGAN ANAK NEGERI) yang dikomandoi oleh HEFI IRAWAN, S.H. sebagai Ketua Umum dan Dr. H. Isa Amsyari, S.H., M.H, sebagai Ketua Pembina, menurut Adv. Hefi ” Saya sebagai pribadi sangat mendukung Tuanku Syaikh Muhammad Ali Hanafiah Arrabbani, karna dukungan itu adalah positif apalagi sesama muslim, Tuanku adalah Guru Ruhani saya. Imbuhnya.

Turki adalah sebuah negara republik konstitusional yang demokratis, bersatu bersistem Republik Presidensial sejak era presiden Recep Tayyip Erdoğan. Turki telah berangsur-angsur bergabung dengan negara barat Uni Eropa namun keanggotaannya masih ditangguhkan, sementara di saat yang sama menjalin hubungan dengan dunia Timur. Negara ini merupakan salah satu anggota pendiri PBB, Organisasi Konferensi Islam (OKI), OECD, dan OSCE,  serta negara anggota Dewan Eropa sejak tahun 1949,[11] dan NATO sejak tahun 1952. Sejak tahun 2005, Turki adalah satu-satunya negara Islam pertama yang berunding menyertai Uni Eropa, setelah merupakan anggota koalisi sejak tahun 1963. Turki juga merupakan anggota negara industri G20 yang mempertemukan 20 buah ekonomi yang terbesar di dunia.

Sebelumnya Turki adalah Kesultanan Utsmaniyah, nama resmi Daulat/Negara Agung Utsmaniyah (bahasa Turki Utsmaniyah: دولت عليه عثمانیه Devlet-i ʿAliyye-yi ʿOsmâniyye)[6] sering disebut dalam bahasa Turki modern sebagai Osmanlı İmparatorluğu (Kekaisaran Utsmaniyah) atau Osmanlı Devleti (Negara Utsmaniyah); kadang disebut Kekaisaran Ottoman, Kesultanan Ottoman, Kesultanan Turkiye, Kekaisaran Utsmaniyah atau Turkiye Utsmani adalah kekaisaran lintas benua yang didirikan oleh suku-suku Turkiye di bawah pimpinan Osman Bey di barat laut Anatolia pada tahun 1299.[7] Setelah 1354, Utsmaniyah melintasi Eropa dan memulai penaklukkan Balkan, mengubah negara Utsmaniyah yang hanya berupa kadipaten kecil menjadi negara lintas benua. Utsmani mengakhiri riwayat Kekaisaran Romawi Timur seiring penaklukan Konstantinopel oleh Mehmed II tahun

Tinggalkan Balasan