penabanten.com, Lebak – Peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada setiap tanggal 10 November, Aktivis Lingkungan Hidup bersama Wahana Mangrove Indonesia (WAHMI), menggelar kegiatan penanaman pohon bakau (mangrove) dan pohon Cemara, yang dilaksanakan disekitaran Pantai Sawah Kabayan, bersama dengan masyarakat, serta pihak Desa Muara, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Selasa (10/11/2020).
Adam Gumelar selaku Aktivis lingkungan hidup yang juga merupakan pengurus WAHMI ED Lebak, menuturkan, bertepatan dengan hari pahlawan ini, dirinya mengajak seluruh aspek masyarakat Desa Muara untuk bekerjasama menjaga kelestarian alam yang ada di wilayah Kecamatan Wanasalam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Bagi Saya, Mangrove mangrove juga merupakan pohon yang memiliki filosofi pahlawan, pasalnya pohon mangrove tersebut dapat menjaga dari laju Abrasi dan juga sebagai pemecah Ombak, bahkan pohon mangrove tersebut juga bisa menjadi benteng, dari pengaruh banjir daratan dan air rob laut,” ujar Adam kepada penabanten.com.
Sambung Adam, jika dipersonifikasi, pohon mangrove itu sendiri, layaknya seperti prajurit yang gagah berani di medan perang, dimana mereka menjadi garda terdepan dalam menjaga daratan,” ungkpnya.
Sementara itu, Endang Fahruroni selaku Kepala Desa Muara, yang turut serta dalam kegiatan penanaman pohon tersebut, sangat mengapresiasi kegiatan tersebut.
“Saya selaku kepala desa sangat mendukung, bahkan berterima kasih, karena masih ada aktivis yang mau peduli dan memperhatikan lingkungan, khususnya di wilayah pesisir Sawah kabayan,” tutur Endang (Galih)
