Akibat Kemarau Panjang, Desa Ganggaeng Darurat Air Bersih

Minggu, 14 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penabanten.com, Pandeglang – Warga masyarakat Desa Ganggaeng Kecamatan Picung Kabupaten Pandeglang, sudah Tiga Bulan lebih kesulitan mendapatkan air bersih. Selama itu, warga hanya mengandalkan air sumur seadanya yang kualitas airnya sudah tidak layak konsumsi.

Untuk mengatasi hal itu, Pemerintah Desa (Pemdes) Ganggaeng Kecamatan Picung, dengan cepat mengajukan bantuan air bersih melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang.

“Akibat kemarau yang berkepanjangan ini, warga Desa Ganggaeng kesulitan memenuhi kebutuhan air bersih. Alhamdulillah, Kini, beban warga masyarakat sedikit berkurang,” ungkap P.Js Desa Ganggaeng Pepen Effendi, belum lama ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga : Nyaba Baduy Adventure Jilid III Dalam Rangka Sambut HUT KOREM 064/MY Ke-53

Menurutnya, bantuan Air Bersih dari BPBD Kabupaten Pandeglang tersebut, sudah dilakukan di dua Kampung. Yakni, di Kampung Ganggaeng Pasir 2 Mobil dan di Kampung Babakan 1 Mobil.

“Kini kebutuhan air bersih masyarakat, sudah sedikit terbantu.
Seperti yang kita saksikan, warga berbondong bondong membawa penampungan air bersih untuk keperluannya,” paparnya.

“Saya atas nama masyarakat Desa Ganggaeng, mengucapkan terima kasih kepada Pemda Pandeglang, melalui BPBD yang sudah memberikan bantuan Air Bersih. Adapun kedepannya, apabila warga masih membutuhkan, kami akan kembali meminta bantuan Air Bersih kepada BPBD,” tuturnya.

Ditempat yang sama, sejumlah warga mengucapkan terima kasih kepada P.Js Kepala Desa Ganggaeng, Pepen Effendi yang sudah membantu kesulitan masyarakat.

“Kami warga masyarakat Desa Ganggaeng mengucapkan terima kasih kepada Pejabat Kades Ganggaeng, Pepen Effendi. Semoga dengan adanya bantuan Air Bersih ini, bisa meringankan beban masyarakat,” pungkas mereka. (Do/Yung).

Berita Terkait

Milad ke-23 FSPP, Pesantren Banten Didorong Berperan Strategis Bangun Peradaban
Peredaran Obat Keras Golongan G Menjamur di Kelapa Dua, APH Diminta Bertindak Tegas
Peringati Hari Ibu, LPK MY ACADEMY Berdayakan Ibu Entrepreneur Melalui Ilmu Kecantikan dan Digital Marketing
Raden Dewi Setiani Bupati Pandeglang Lantik 5.691 Pegawai Pemerintah (PPPK) paruh waktu.
Buka Rakernis Sekretariat Jenderal, Irjen ATR/BPN Sampaikan Peran Strategis Staf Tata Usaha sebagai Pengawas Internal
Penanganan Kasus Penganiayaan Diduga Jalan di Tempat, Korban Pertanyakan Kinerja Polres Serang
PT Pundi Uniwod Indonesia Diduga Berikan Gratifikasi Limbah Besi kepada Oknum Pejabat
Catatan Akhir Tahun: Lesman Bangun Dorong Penguatan Media Siber dan Profesionalisme Pers di Banten

Berita Terkait

Rabu, 24 Desember 2025 - 14:54 WIB

Milad ke-23 FSPP, Pesantren Banten Didorong Berperan Strategis Bangun Peradaban

Rabu, 24 Desember 2025 - 06:31 WIB

Peringati Hari Ibu, LPK MY ACADEMY Berdayakan Ibu Entrepreneur Melalui Ilmu Kecantikan dan Digital Marketing

Selasa, 23 Desember 2025 - 18:01 WIB

Raden Dewi Setiani Bupati Pandeglang Lantik 5.691 Pegawai Pemerintah (PPPK) paruh waktu.

Senin, 22 Desember 2025 - 19:55 WIB

Buka Rakernis Sekretariat Jenderal, Irjen ATR/BPN Sampaikan Peran Strategis Staf Tata Usaha sebagai Pengawas Internal

Senin, 22 Desember 2025 - 11:56 WIB

Penanganan Kasus Penganiayaan Diduga Jalan di Tempat, Korban Pertanyakan Kinerja Polres Serang

Minggu, 21 Desember 2025 - 14:35 WIB

PT Pundi Uniwod Indonesia Diduga Berikan Gratifikasi Limbah Besi kepada Oknum Pejabat

Jumat, 19 Desember 2025 - 21:16 WIB

Catatan Akhir Tahun: Lesman Bangun Dorong Penguatan Media Siber dan Profesionalisme Pers di Banten

Jumat, 19 Desember 2025 - 20:01 WIB

Konsolidasi Tanah Buahkan Hasil: Lingkungan Asri, Harga Tanah Naik Tiga Kali Lipat

Berita Terbaru