Sampah Menumpuk di Depan Taman Budaya Kawadanan Menes, Petugas DLHK Dikecam

Selasa, 27 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penabanten.com, Pandeglang –  –  Situasi mengenaskan terjadi di depan Taman Budaya Kawadanan di Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang. Tumpukan sampah yang menggunung dan bau menyengat telah menjadi perhatian serius masyarakat setempat.selasa 27/05/2025

Ketua BPPKB DPAC Kecamatan Menes, Amir Kuncir, mengecam keras terkait tumpukan sampah yang menumpuk di depan taman bersejarah tersebut. Menurutnya, kondisi ini sangat memprihatinkan dan mempertanyakan kinerja Petugas DLHK dan dinas terkait lainnya.

“Ini sangat memalukan, tempat bersejarah dan budaya seperti ini seharusnya dijaga kebersihannya, bukan malah dipenuhi sampah,” kata Amir Kuncir.

Salah seorang pedagang yang enggan disebutkan identitasnya juga mengeluhkan kondisi ini. Menurutnya, para pedagang di kawasan tersebut sering diminta membayar retribusi sampah sebesar Rp 5.000, namun sampah tetap menumpuk dan bau menyengat.

“Kami sudah membayar retribusi sampah, tapi kenapa sampah tetap menumpuk? Bahkan lalat pun berdatangan ke dagangan kami, bukannya ramai pembeli, malah ramai lalat. Pelanggan kami enggan membeli dagangan kami karena kondisi yang tidak higienis ini,” keluh pedagang tersebut.

Ketika tim awak media mencoba mengkonfirmasi melalui pesan WhatsApp kepada PJ Desa Purwaraja, tidak ada jawaban terkait hak jawabnya tentang sampah tersebut di lokasi Taman Budaya Kawadanan di Kecamatan Menes.

Pedagang dan masyarakat setempat meminta pihak terkait untuk segera menindaklanjuti keluhan mereka dan membersihkan tumpukan sampah di depan Taman Budaya Kawadanan Menes. Mereka berharap tempat bersejarah dan budaya tersebut dapat dijaga kebersihannya dan menjadi destinasi wisata yang nyaman dan bersih.//red// tim

Sumber ; amir kuncir

Berita Terkait

Desa Tegalsari Kecamatan Tigaraksa Akan Mempunyai Pemakaman Muslim Modern Dengan Konsep Taman Hijau Dan Estetika
Pereman Pensiun Di Tanah Jawara Banten, Amar Owner PT Arka Putra Istikomah Dan Ibadah Kunci Kesuksesan
Dzikir Akbar dan Pelantikan DPC TNIAAMBB Kota Tangerang Serta Pengukuhan Koordinator Dewan Guru Provinsi Banten
Milad ke-23 FSPP, Pesantren Banten Didorong Berperan Strategis Bangun Peradaban
Peredaran Obat Keras Golongan G Menjamur di Kelapa Dua, APH Diminta Bertindak Tegas
Peringati Hari Ibu, LPK MY ACADEMY Berdayakan Ibu Entrepreneur Melalui Ilmu Kecantikan dan Digital Marketing
Raden Dewi Setiani Bupati Pandeglang Lantik 5.691 Pegawai Pemerintah (PPPK) paruh waktu.
Buka Rakernis Sekretariat Jenderal, Irjen ATR/BPN Sampaikan Peran Strategis Staf Tata Usaha sebagai Pengawas Internal

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 16:48 WIB

Desa Tegalsari Kecamatan Tigaraksa Akan Mempunyai Pemakaman Muslim Modern Dengan Konsep Taman Hijau Dan Estetika

Sabtu, 27 Desember 2025 - 08:43 WIB

Pereman Pensiun Di Tanah Jawara Banten, Amar Owner PT Arka Putra Istikomah Dan Ibadah Kunci Kesuksesan

Kamis, 25 Desember 2025 - 09:16 WIB

Dzikir Akbar dan Pelantikan DPC TNIAAMBB Kota Tangerang Serta Pengukuhan Koordinator Dewan Guru Provinsi Banten

Rabu, 24 Desember 2025 - 14:54 WIB

Milad ke-23 FSPP, Pesantren Banten Didorong Berperan Strategis Bangun Peradaban

Rabu, 24 Desember 2025 - 09:16 WIB

Peredaran Obat Keras Golongan G Menjamur di Kelapa Dua, APH Diminta Bertindak Tegas

Rabu, 24 Desember 2025 - 06:31 WIB

Peringati Hari Ibu, LPK MY ACADEMY Berdayakan Ibu Entrepreneur Melalui Ilmu Kecantikan dan Digital Marketing

Selasa, 23 Desember 2025 - 18:01 WIB

Raden Dewi Setiani Bupati Pandeglang Lantik 5.691 Pegawai Pemerintah (PPPK) paruh waktu.

Senin, 22 Desember 2025 - 19:55 WIB

Buka Rakernis Sekretariat Jenderal, Irjen ATR/BPN Sampaikan Peran Strategis Staf Tata Usaha sebagai Pengawas Internal

Berita Terbaru

ASDP

Jelang Tahun Baru, Arus Merak–Bakauheni Tetap Lancar

Senin, 29 Des 2025 - 05:58 WIB