Ricuh Insiden Uang Parkir, Kapolres Serang Ormas PPBNI dan Masyarakat Saling Rukun

0
366

Penabanten.com, Serang – Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko meminta masyarakat Desa Sukamaju, Kecamatan Kibin dan Ormas Patriot Pemersatu Banten Nasional Indonesia (PPBNI) untuk saling rukun dan akur pasca terjadi insiden uang parkir di areal PT Univenus Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang.

“Saya minta kepada warga Desa Sukamaju dan Ormas PPBNI saling rukun dan akur serta tidak berkelanjutan,” kata Kapolres Condro Sasongko saat mengundang kedua belah pihak pasca insiden dalam program Ngariung Iman Ngariung Aman di Mapolsek Kragilan, Rabu 3 Juli 2024.

Dikatakan Condro Sasongko, selaku Kapolres Serang dirinya bertanggung jawab atas keamanan dan kondusifitas di wilayah hukum Polres Serang. Sekecil apapun permasalahan, Kapolres menegaskan harus selesai tanpa syarat.

“Sebagai Kapolres, saya bertanggungjawab atas kondusifitas kamtibmas. Saya harapkan kejadian semalam tidak berkelanjutan dan kita harus saling guyub rukun dan akur. Dalam kesempatan ini saya berterima kasih atas kehadiran bapak-bapak semua,” tandasnya.

Ketua DPC PPBNI Kabupaten Serang Enjay mengatakan akan mengikuti ucapan yang disampaikan Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko. Enjay mengatakan bahwa peristiwa kesalahpahaman yang terjadi semalam bisa dijadikan pembelajaran bersama dan mengedepankan kekeluargaan.

“Intinya kami dari perwakilan keluarga besar PPBNI menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Desa Sukamaju atas kejadian semalam. Kejadian itu bisa dijadikan pembelajaran untuk kita semua,” ucap Enjay.

Seperti diketahui, peristiwa keributan berawal saat salah seorang warga Desa Sukamaju meminta uang parkir kepada sopir yang merupakan anggota ormas PPBNI dan diberi uang Rp 10 ribu, namun oknum warga meminta Rp 15 ribu hingga terjadi keributan. (Man)

Tinggalkan Balasan