Penabanten.com, Pandeglang – Akibat seringnya terjadi pemadaman (Blackout) di wilayah Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pandeglang, berakibat terganggunya pelayanan administrasi masyarakat. Pembuatan KTP, KK, pelaporan atau kegiatan lainnya yang ada di Desa, terhenti seketika akibat adanya pemadaman.
Oleh karena itu, puluhan Sekretaris Desa (Sekdes) di Kecamatan Pagelaran, mengecam kinerja PLN UPJ Labuan yang sering kali melakukan pemadaman (Blackout) sepihak, tanpa pemberitahuan. Menurut mereka, pihak PLN UPJ Labuan sama sekali tidak profesional dalam melakukan pelayanan.
“Sangat menggangu sekali. Karena, pemadaman yang dilakukan PLN, bukan hanya di malam hari, tapi di pagi hari juga sering terjadi. Hal ini tentu mengganggu kinerja kami dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat,” ungkap Sekretaris Desa (Sekdes) Pagelaran, Hendra, Rabu, (14/08/19), ketika ditemui dikantornya.
Hal senada dikatakan oleh Sekdes Kertasana, Haerulloh. Menurut Ia, baik secara pribadi atau kedinasan, seringnya pemadaman listrik, tentu sangat mengganggu. Terlebih, pemadaman sekarang tanpa ada pemberitahuan terlebih dahulu. Akhirnya, masyarakat tidak bisa mempersiapkan segala sesuatunya apabila terjadi pemadaman.
Baca Juga : Warga Kecamatan Pagelaran Keluhkan Pelayanan PLN UPJ Labuan
“Apabila pemadaman terjadi di malam hari, anak anak sekolah terganggu belajarnya, kemudian mereka tidak bisa mengaji. Para orangtua harus mengeluarkan biaya ekstra membeli lilin atau alat penerangan lainnya, kan itu pake biaya. Sementara, apabila masyarakat telat bayar, PLN enak saja langsung membongkar sambungan. Intinya masyarakat yang selalu dirugikan,” tegasnya.
Terpisah, Sekdes Surakarta, Alex, mengatakan hal yang sama. Seringnya terjadi pemadaman listrik di Desa Surakarta, sudah pasti mengganggu. Pelayanan kepada masyarakat dalam pembuatan surat menyurat tidak bisa dilakukan.
“Selain pembuatan surat menyurat, pembuatan pelaporan, pendataan, terhenti seketika akibat pemadaman. Semua unsur terkena dampaknya. Baik itu pemerintahan, warga masyarakat, pelayanan kesehatan, dan banyak lagi. Intinya sangat merugikan masyarakat,” paparnya.
Demikian juga yang dikatakan oleh Sekdes Tegal Papak, Arif dan Sekdes Bama, Bambang SG, yang juga warga masyarakat mereka sering merasakan pemadaman listrik.
“Kami sering sekali menerima keluhan dari masyarakat soal adanya pemadaman (Blackout) sepihak oleh PLN UPJ Labuan. Selain itu, efektifitas pelayanan masyarakat sering terganggu, dan tidak jarang warga masyarakat malahan menyalahkan kami. Itu karena seringnya PLN UPJ Labuan melakukan pemadaman sepihak,” pungkas mereka.
Pantauan di Kecamatan Pagelaran, pada saat berita ini diturunkan, pukul 17,20 dalam kondisi sedang terjadi pemadaman. Yang lagi lagi, tanpa pemberitahuan. Menurut masyarakat, sudah Dua jam yang lalu mati listrik. (Risman).
