Penabanten.com, Serang – Selaku kepala kecamatan Taktakan H.Ahmad Saifullah S.Pd.,M.Si berkomitmen kuat untuk meningkatkan pelayanan publik, khususnya di bidang kesehatan, hal tersebut di tandai dengan di bukanya launching dan penandatanganan percepatan Pelayanan kesehatan terhadap masyarakat (Cepetan gerak) yang bekerja sama dengan puskesmas Taktakan dan puskesmas Pancur, yang di selenggarakan di Aula kecamatan Taktakan Kota Serang Banten, Senin (22-3-2021).
Turut hadir dalam acara Kapus Taktakan Yana Supiana, Kapus Pancur Enong suhaeti, Sekmat Taktakan Muslim soleh, perwakilan koramil taktakan, lurah se-kecamatan Taktakan, acara di di gelar sesuai dengan prokes kesehatan.
H.ahmad saifullah dalam wawancara nya kepada awak media usai melakukan lounching dan sidak ke rumah warga di dua kelurahan mengatakan, program ini merupakan salah satu program menuju masyarakat yang sehat, sesuai program harapan pemerintah kota Serang melalui dinas kesehatan, maka kami selaku pemerintah kecamatan berinisiatif untuk bertindak lebih awal demi terwujudnya masyarakat taktakan yang sehat.
Saifullah berharap kepada puskesmas Taktakan dan Pancur bisa membantu program ini demi warga masyarakat yang ada di kecamatan Taktakan, dengan melakukan sistem siap jemput bola apabila mendapatkan informasi ada warga yang tidak mampu, terserang penyakit yang di sangat membutuhkan bantuan tenaga medis.
Hasil sidak ke warga masyarakat di salah satu kampung yang ada di wilayah kelurahan Panggung jati, terdapat warga yang terkena penyakit lumpuh konflikasi (Dulhamid 70th) dan terkena penyakit Stroke yang di alami selama 7 tahun oleh Yanto di usia 50 tahun,
Serta salah satu warga yang ada di lingkungan Padukan kelurahan Sayar, Murtiah yang sudah berusia 80 tahun terserang penyakit Tulang kropos serta gatal di kaki.
Alhamdulillah masyarakat merespon dengan baik program ini, di harapkan agar para lurah yang ada di wilayah kecamatan Taktakan ini, dapat bekerja sama dengan para RT/RW nya segera mendata warganya, khawatir terdapat warga yang tidak mampu terkena penyakit yang berbahaya dan tidak memiliki biaya untuk berobat, di sini lah peran serta kita sebagai pelayan masyarakat yang dapat meringankan beban warganya.
Semoga apa yang kita lakukan ini bisa menjadi ladang pahala dan berguna untuk masyarakat, serta dapat di tiru oleh pemerintah di kecamatan lainnya.” Pungkasnya. (Ali)
















