Warga Cluster Taman Sepatan Grande Laporkan Pemilik Perumahan ke Polisi Usai Ricuh Soal Polisi Tidur

Jumat, 1 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penabanten.com, Tangerang – Hubungan antara warga penghuni Cluster Taman Sepatan Grande dan pengembang perumahan semakin memanas, warga kini telah resmi melaporkan Jimi, Direktur PT Bangun Guna Sukses, yang juga pemilik pengembang perumahan tersebut, ke pihak kepolisian.

Laporan ini buntut dari keributan yang terjadi pada Senin, 28 Juli 2025, dimana peristiwa itu dipicu oleh pembangunan polisi tidur (speed bump) swadaya yang dilakukan warga demi keselamatan, namun, pembangunan tersebut ditolak keras oleh pihak pengembang.

Menurut keterangan saksi, kericuhan pecah saat Jimi datang ke lokasi bersama alat berat ekskavator untuk membongkar paksa polisi tidur yang sudah dibangun warga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketegangan memuncak ketika Jimi diduga menyemprotkan gas air mata langsung ke arah warga yang sedang berkumpul, “Kami melaporkan tindakan penganiayaan dari direktur PT tersebut, anya karena soal polisi tidur, dia menyerang kami secara pribadi, dan itu sudah di luar batas,” ujar Dodi, salah satu warga yang juga menjadi pelapor, pada Kamis, 31 Juli 2025.

Dodi menjelaskan, ia melihat langsung Jimi mengeluarkan semprotan gas air mata dari sakunya dan menyemprotkannya ke kerumunan warga. Akibatnya, beberapa warga mengalami iritasi mata dan harus mendapat pertolongan.

Senada dengan Dodi, Fikri, pelapor lainnya, mengaku kecewa dengan sikap represif pengembang yang dinilai tidak menunjukkan itikad baik. “Kami hanya ingin keamanan lingkungan karena sering ada kendaraan melaju kencang. Sebelumnya sudah kami musyawarahkan, tapi tidak ada respons. Malah dibalas seperti ini,” kata Fikri.

Fikri juga menyayangkan sikap Jimi yang dikabarkan justru melaporkan balik warga ke polisi, bukannya mencari jalan keluar melalui dialog.
Meskipun demikian, warga menegaskan bahwa mereka tidak menutup pintu komunikasi. “Kami ini pelanggan mereka. Seharusnya ada hubungan dua arah, bukan sikap seperti ini. Kami hanya ingin lingkungan aman dan nyaman,” tambah Dodi.

Warga menyebut pembangunan polisi tidur ini bertujuan untuk menjaga keselamatan, terutama anak-anak dan lansia. Mereka mengklaim sudah berupaya mengajukan permohonan izin dan bermusyawarah dengan pengembang, tetapi tidak membuahkan hasil.

Saat dikonfirmasi mengenai laporan polisi dari warga, Jimi terkesan enggan menanggapi. “Oh ya perlu dibalas ya,” jawabnya singkat melalui pesan WhatsApp pada Jumat, 1 Agustus 2025.

Berita Terkait

Desa Tegalsari Kecamatan Tigaraksa Akan Mempunyai Pemakaman Muslim Modern Dengan Konsep Taman Hijau Dan Estetika
Pereman Pensiun Di Tanah Jawara Banten, Amar Owner PT Arka Putra Istikomah Dan Ibadah Kunci Kesuksesan
Dzikir Akbar dan Pelantikan DPC TNIAAMBB Kota Tangerang Serta Pengukuhan Koordinator Dewan Guru Provinsi Banten
Milad ke-23 FSPP, Pesantren Banten Didorong Berperan Strategis Bangun Peradaban
Peredaran Obat Keras Golongan G Menjamur di Kelapa Dua, APH Diminta Bertindak Tegas
Peringati Hari Ibu, LPK MY ACADEMY Berdayakan Ibu Entrepreneur Melalui Ilmu Kecantikan dan Digital Marketing
Raden Dewi Setiani Bupati Pandeglang Lantik 5.691 Pegawai Pemerintah (PPPK) paruh waktu.
Buka Rakernis Sekretariat Jenderal, Irjen ATR/BPN Sampaikan Peran Strategis Staf Tata Usaha sebagai Pengawas Internal

Berita Terkait

Minggu, 28 Desember 2025 - 16:48 WIB

Desa Tegalsari Kecamatan Tigaraksa Akan Mempunyai Pemakaman Muslim Modern Dengan Konsep Taman Hijau Dan Estetika

Sabtu, 27 Desember 2025 - 08:43 WIB

Pereman Pensiun Di Tanah Jawara Banten, Amar Owner PT Arka Putra Istikomah Dan Ibadah Kunci Kesuksesan

Kamis, 25 Desember 2025 - 09:16 WIB

Dzikir Akbar dan Pelantikan DPC TNIAAMBB Kota Tangerang Serta Pengukuhan Koordinator Dewan Guru Provinsi Banten

Rabu, 24 Desember 2025 - 14:54 WIB

Milad ke-23 FSPP, Pesantren Banten Didorong Berperan Strategis Bangun Peradaban

Rabu, 24 Desember 2025 - 09:16 WIB

Peredaran Obat Keras Golongan G Menjamur di Kelapa Dua, APH Diminta Bertindak Tegas

Rabu, 24 Desember 2025 - 06:31 WIB

Peringati Hari Ibu, LPK MY ACADEMY Berdayakan Ibu Entrepreneur Melalui Ilmu Kecantikan dan Digital Marketing

Selasa, 23 Desember 2025 - 18:01 WIB

Raden Dewi Setiani Bupati Pandeglang Lantik 5.691 Pegawai Pemerintah (PPPK) paruh waktu.

Senin, 22 Desember 2025 - 19:55 WIB

Buka Rakernis Sekretariat Jenderal, Irjen ATR/BPN Sampaikan Peran Strategis Staf Tata Usaha sebagai Pengawas Internal

Berita Terbaru