Wakil Bupati Serang, : Gerakan People Power Tidak Mencerminkan Cinta NKRI

Kamis, 16 Mei 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penabanten.com, Serang – Gerakan People Power yang belakangan diubah dengan istilah Kedaulatan Rakyat, mendapat tanggapan dari beberapa tokoh di Kabupaten Serang, Banten.

Wakil Bupati Serang H. Pandji Tirtayasa yang juga Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Ats-Tsauroh, menyatakan gerakan people power sama halnya tidak cinta NKRI.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (16/5/2019).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kalau mengaku cinta NKRI, tidak perlu ada people power, kalau masih ikut people power, berarti tidak cinta NKRI, kalau sekiranya pemilu dinilai ada kecurangan dan, silahkan ditempuh melalui jalur hukum, bukan dengan people power,” ujar Wakil Bupati Serang H. Pandji Tirtayasa.

Wabup juga menyampaikan, gerakan pepole power tidak tepat saat ini dilakukan, karena tidak semua rakyat Indonesia menghendaki adanya people power.

“People power yang rencananya akan dilaksanakan pada minggu-minggu ini sampai pada 22 Mei nanti, saya kira tidaklah mewakili rakyat Indonesia secara keseluruhan, dan saya mengimbau kepada warga Serang agar tetap menjaga kerukunan, dan tidak terpengaruh dengan isu adanya people power, dan saya yakin aksi people power di Serang tidak ada, karena kami bersama dengan tokoh masyarakat dan tokoh partai politik sudah sepakat untuk menjaga situasi di Serang tetap kondusif,” ujar Wabup.

Namun meski demikian, wabup tetap meminta kepada aparat untuk tidak lengah.

Karena apa yang terjadi di Jakarta, dalam hitungan menit juga bisa sampai di Serang.

Oleh karenanya pihaknya berharap, pihak-pihak terkait di Serang khususnya selalu menjalin komunikasi dan silaturrahmi. (Red)

Berita Terkait

Izin Lingkungan Hilang, Risiko Kerusakan Lingkungan Meningkat
Bank Banten Tegaskan  Pengunduran Diri Direktur Bisnis Tidak Berdampak Pada Kondisi Keuangan Perseroan
Warisan Budaya Pandai Besi Tradisional di Kp. Paniis, Banten: Golok dan Pisau dengan Sentuhan Seni
Sertipikat Terbitan Lama Jadi Pemicu Tumpang Tindih, Menteri Nusron Minta Masyarakat Lakukan Ini
Putusan MK Mengenai Jabatan Anggota Polri di Luar Institusi, Menurut Pakar Hukum Tetap Sah
Gubernur Andra Soni Terima 10 Nama Calon Pimpinan BAZNAS Banten, Tegaskan Akuntabilitas Proses Seleksi
Diduga Panik Korupsi Berjamaah Terbongkar, Oknum Staf Desa dan RT Carenang Intimidasi Wartawan
Perkuat Soliditas, Demokrat Kabupaten Tangerang Serap Aspirasi Kader

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 12:44 WIB

Izin Lingkungan Hilang, Risiko Kerusakan Lingkungan Meningkat

Sabtu, 22 November 2025 - 19:00 WIB

Bank Banten Tegaskan  Pengunduran Diri Direktur Bisnis Tidak Berdampak Pada Kondisi Keuangan Perseroan

Sabtu, 22 November 2025 - 16:03 WIB

Warisan Budaya Pandai Besi Tradisional di Kp. Paniis, Banten: Golok dan Pisau dengan Sentuhan Seni

Minggu, 16 November 2025 - 09:53 WIB

Sertipikat Terbitan Lama Jadi Pemicu Tumpang Tindih, Menteri Nusron Minta Masyarakat Lakukan Ini

Sabtu, 15 November 2025 - 15:58 WIB

Putusan MK Mengenai Jabatan Anggota Polri di Luar Institusi, Menurut Pakar Hukum Tetap Sah

Sabtu, 15 November 2025 - 06:57 WIB

Gubernur Andra Soni Terima 10 Nama Calon Pimpinan BAZNAS Banten, Tegaskan Akuntabilitas Proses Seleksi

Jumat, 14 November 2025 - 07:57 WIB

Diduga Panik Korupsi Berjamaah Terbongkar, Oknum Staf Desa dan RT Carenang Intimidasi Wartawan

Selasa, 11 November 2025 - 20:25 WIB

Perkuat Soliditas, Demokrat Kabupaten Tangerang Serap Aspirasi Kader

Berita Terbaru