Tiga Kampung Di Desa Cigondang Diterjang Banjir Rob

0
377

Penabanten.com, Pandeglang – Tiga Kampung di Desa Cigondang Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang, Banten, yakni Kampung Karangsari, Lampe, dan Kampung Lantera, di sepadan pesisir pantai, diterjang Banjir Rob, Senin, (25/05/2020). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut, namun, kerugian warga masyarakat tidak bisa dihindari.

Sekretaris Desa (Sekdes) Cigondang, Samsul Bahri, membenarkan sejumlah kampung di Desa Cigondang diterjang Banjir Rob. Diantaranya, Kampung Karangsari, Lampe dan Kampung Lentera dan pesisir sepanjang sepadan pantai. “Hingga saat ini, kondisi air banjir masih belum surut. Diperkirakan ketinggiannya mencapai Setengah hingga Satu Meter,” ungkapnya.

Sementara, kata dia, untuk korban jiwa alhamdulillah tidak ada. Namun sudah pasti, warga masyarakat menderita kerugian materil, karena air menggenangi hingga ke dalam rumahnya.

Baca Juga : Selama 36 Hari PSBB, Polresta Tangerang Keluarkan 9.228 Teguran Simpatik

“Kejadian ini sebenarnya sudah berlangsung Tiga hari kemarin. Namun, hari ini lebih besar volume airnya. Alhamdulillah tidak sampai ada korban jiwa, kerugian warga lebih ke materil, karena parabot rumah tangga dan kendaran Roda Dua milik warga banyak yang terendam,” ujar Bahri, demikian Sekdes ini kerap dipanggil.

Lebih lanjut dia menuturkan, namun demikian, hingga sekarang, belum ada instansi yang terkait yang mendatangi lokasi, baru pihak Desa dan Babinsa yang mensurvai ke lokasi. Kami berharap, Tanggul air yang telah dibuat oleh pemerintah, untuk dapat ditambah ketinggiannya. Karena, ada sebagian tanggul kurang lebih sepanjang 150 Meter itu belum terbangun. “Dari situlah debit air lebih kencang masuk ke pemukiman warga. Selain di wilayah RW 06, pembangunan tanggul tersebut sepotong sepotong, dan ditambah lagi, di wilayah RW 05, tanggul tesebut belum ada perawatannya, pembangunan tanggulnya kurang maksimal,” tuturnya.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, di Kampung Jongor Desa Sidamukti Kecamatan Sukaresmi Kabupaten Pandeglang pun mnegalami hal yang sama, kendati menurut informasi yang dihimpun, debit airnya sudah mulai menurun. (Risman).

Tinggalkan Balasan