Penambang Batu Bara Ilegal Tewas Tersetrum, Dugaan Keterlibatan PLN Menguat

Minggu, 3 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar Ilustrasi

Penabanten.com, Lebak – Aktivitas penambangan batu bara ilegal di Kampung Cibobos, Desa Karangkamulyana, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, menelan korban jiwa.

Seorang penambang bernama Uci, warga Desa Cidahu, meninggal dunia akibat tersengat listrik pada 31 Juli 2025. Uci tersetrum saat sedang bekerja di salah satu lubang tambang yang diduga milik Uming.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Insiden ini kembali memunculkan dugaan kuat adanya aliran listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang digunakan untuk menunjang kegiatan penambangan ilegal. Namun, hingga saat ini, belum ada klarifikasi resmi yang jelas dari pihak PLN. Yang terjadi justru saling lempar tanggung jawab antarunit.

Saat dikonfirmasi pada 22 Juli 2025, Ikbar Nugraha dari bagian umum, keuangan, dan komunikasi UP3 Banten menyatakan bahwa pihaknya tidak berwenang memberikan keterangan lebih lanjut dan meminta agar klarifikasi diajukan ke UID Banten.

Setelah insiden maut terjadi, tanggapan dari UP3 Banten melalui Maman dari bagian umum pun hanya singkat: “Terima kasih atas infonya, nanti akan kami sampaikan ke pimpinan.” Respon ini memperkuat kesan bahwa pihak PLN terkesan enggan memberikan penjelasan yang transparan terkait dugaan pasokan listrik untuk tambang ilegal.

Berita Terkait

TIM INVESTIGASI GABUNGNYA WARTAWAN INDONESIA (GWI)
Menyoal Polemik Sampah di TPA Bangkonol: Desakan DPRD Pandeglang untuk Bertindak Tegas
Gubernur Banten Andra Soni: Kualitas SDM Signifikan Terhadap Tingkat Kesejahteraan
Pembangunan Jalan di Cikalong Disorot, Diduga Tanpa Papan Informasi
Rapat Pleno, TPAKD Kabupaten Serang Tetapkan 9 Program Kerja
Tambang Batubara Menelan Korban, Ketua Umum FWS Angkat Bicara
Diduga Oknum Pelaksana PT Demes Karya Indah intimidasi Wartawan Ditangerang
Anggaran Besar, Hasil Mengecewakan: Proyek RTH Kemiri Dalam Sorotan
Pasca Keributan Soal Speed Bump, Warga Taman Sepatan Grande, Keluhkan Akses Diblokir dan Fasum Minim

Berita Terkait

Senin, 4 Agustus 2025 - 06:09 WIB

TIM INVESTIGASI GABUNGNYA WARTAWAN INDONESIA (GWI)
Menyoal Polemik Sampah di TPA Bangkonol: Desakan DPRD Pandeglang untuk Bertindak Tegas

Minggu, 3 Agustus 2025 - 20:51 WIB

Gubernur Banten Andra Soni: Kualitas SDM Signifikan Terhadap Tingkat Kesejahteraan

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:29 WIB

Rapat Pleno, TPAKD Kabupaten Serang Tetapkan 9 Program Kerja

Minggu, 3 Agustus 2025 - 09:19 WIB

Tambang Batubara Menelan Korban, Ketua Umum FWS Angkat Bicara

Minggu, 3 Agustus 2025 - 08:31 WIB

Penambang Batu Bara Ilegal Tewas Tersetrum, Dugaan Keterlibatan PLN Menguat

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 18:34 WIB

Diduga Oknum Pelaksana PT Demes Karya Indah intimidasi Wartawan Ditangerang

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 17:08 WIB

Anggaran Besar, Hasil Mengecewakan: Proyek RTH Kemiri Dalam Sorotan

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 13:23 WIB

Pasca Keributan Soal Speed Bump, Warga Taman Sepatan Grande, Keluhkan Akses Diblokir dan Fasum Minim

Berita Terbaru