Lakukan Reses, Yahya Amsori Tampung Aspirasi Masyarakat Tigaraksa

Jumat, 7 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penabanten.com. Tangerang, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang, Yahya Amsori menggelar kegiatan Reses di tempat kediamannya di Kampung Babakan, Desa Pematang, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Jum’at (7/1/2020).

Dalam kegiatan serap aspirasi rakyat itu, ratusan warga dari Desa Pete dan Pematang menyuarakan aspirasinya. Aspirasi yang mereka suarakan kepada wakil rakyatnya diantaranya, soal Insfrastruktur seperti jalan, saluran air atau drainase, pemberdayaan, honor guru ngaji yang dianggap masih minim serta pelayanan kependudukan yang mereka akui masih jauh dati harapan karena masih sulitnya membuat KTP dan Akte kelahiran.

“Atas nama masyarakat Desa Pematang saya mohon pak dewan memperjuangkan perbaikan jalan Puri 1 kondisinya rusak. Jika musim hujan seperti saat ini banyak genangan air karena jalannya berlubang,” kata Andi Sahlani Kepala Desa Pematang, Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang, yang ikut dalam reses tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara itu, Agus warga Dese Pete juga menyuarakan aspirasinya. Agus meminta Yahya agar dapat mengusulkan drainase disetiap jalan yang ada di desanya kepada Pemkab Tangerang.

“Pembangunan betonisasi Alhamdulilah sudah sampai kampung-kampung tapi tidak ada drainasenya. Jadi kalau musim hujan begini banyak genangan air karena tak ada saluranya,” ungkap Agus seraya meminta ada program pemberdayaan bagi masyarakat penangguran.

Berbeda dengan Mulyanti, Ketua RW 03 Desa Pematang. Mulyanti meminta Yahya selaku Anggota DPRD Kabupaten Tangerang yang merupakan wakil rakyatnya, membenahi pelayanan data kependudukan seperti pembuatan akte dan KTP yang begitu sulit saat ini.

“Soal pelayanan data kependudukan seperti pembuatan KTP dan akte kelahiran harus benar-benar dibenahi jangan seperti ini. Susah banget pa dewan bikin KTP sekarang,” kata Mulyani.

Aspirasi lain diutarakan Roji warga Desa Pete lainnya. Roji meminta wakil Yahya untuk membantu Pesantren Salafiah dan honor guru ngaji yang masih masih kecil.

“Selama ini yang mendapatkan bantuan hanya yayasan-yayasan saja. Pesantren salafiah juga perhatikan dong. Honor guru ngaji juga yang kecil Rp 1,5 juta pertahun. Memangnya tidak bisa guru ngaji ditambah honornya biar sejahtera,” beber Roji.

Sementara itu, Yahya Amsori akan memperjuangkan aspirasi warga yang disampaikaj warga itu. Tapi, kata Yahya, untuk Jalan Puri 1 akan ia koordinasikan terlebih dahulu dengan dinas terkait.

“Kita harus cek dulu apa pengembang perumahan Puri itu sudah menyerahkan fasos-fasumnya belum ke Pemda. Akan saya coba perjuangkan,” terang Yahya.

Lanjut, politisi Partai Demokrat ini, terkait aspirasi warga mengenai drainase akan dirinya sampaikan juga kepada instansi terkait.

“Saya akan kawal aspirasi ini. Saya juga ingin ada drainase di Jalan Kampung Kadu hingga Kampung kedongdong. Persoalan KTP memang karena blangko dan ini ranahnya ada di pemerintah pusat kewenanganya. Tapi, tetap akan saya bawa asipirasi ini ke pemerintah daerah,” ungkap Yahya.

Yahya menambahkan, untuk bantuan Ponpes dan soal honor guru ngaji, Yahya mengatakan akan berkoordinasi dengan pihak terkait.

”Soal Ponpes dan honor guru ngaji ini juga nanti akan saya tindaklanjuti ke pihak terkait. Mekanisme bantuan ponpes ataupun soal honor guru ngaji seperti apa. Semua aspirasi dalam reses ini saya catat dan menjadi bahan kerja saya sebagai Anggota DPRD,” tegas Yahya menjawab pertanyaan Roji sang guru ngaji.

Usai menyampaikan aspirasi dan tanya jawab, kegiatan reses terlihat hangat dengan acara makan bersama serta suwafoto. (Mad Sutisna)

Berita Terkait

Kelompok Belajar EL-Izza Lakukan Kunjungan Edukatif Ke Perpustakaan dan Damkar Kabupaten Tangerang
Kobarkan Semangat Syiar Islam, Pemkab Tangerang Gelar Festival Al-Amjad 2025
Kobarkan Semangat Syiar Islam, Pemkab Tangerang Gelar Festival Al-Amjad 2025
Pimpin Apel Hari Santri, Bupati Tegaskan Santri Harus Jadi Pelaku Sejarah
DPKP Kabupaten Tangerang Cek Kualitas Bantuan Pangan Beras di Bulan Oktober dan November 2025, Hasilnya Beras Layak dikonsumsi
Fachrul Rozi, S.Sos, M.Si Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Tangerang Berserta Setiap Dan Jaajran mengucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Tangerang ke 393
HUT Ke-393 Kabupaten Tangerang, Bupati Resmikan 200 Sambungan Langsung Air Bersih Gratis bagi Warga Rajeg
Bupati Tangerang Minta Para Pegawai Jadikan HUT Ke-393 Momentum Perkuat Komitmen Pengabdian

Berita Terkait

Rabu, 24 Desember 2025 - 08:15 WIB

Kelompok Belajar EL-Izza Lakukan Kunjungan Edukatif Ke Perpustakaan dan Damkar Kabupaten Tangerang

Kamis, 23 Oktober 2025 - 06:47 WIB

Kobarkan Semangat Syiar Islam, Pemkab Tangerang Gelar Festival Al-Amjad 2025

Kamis, 23 Oktober 2025 - 06:44 WIB

Kobarkan Semangat Syiar Islam, Pemkab Tangerang Gelar Festival Al-Amjad 2025

Kamis, 23 Oktober 2025 - 06:42 WIB

Pimpin Apel Hari Santri, Bupati Tegaskan Santri Harus Jadi Pelaku Sejarah

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 13:45 WIB

DPKP Kabupaten Tangerang Cek Kualitas Bantuan Pangan Beras di Bulan Oktober dan November 2025, Hasilnya Beras Layak dikonsumsi

Rabu, 15 Oktober 2025 - 07:04 WIB

Fachrul Rozi, S.Sos, M.Si Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Tangerang Berserta Setiap Dan Jaajran mengucapkan Selamat Hari Jadi Kabupaten Tangerang ke 393

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:41 WIB

HUT Ke-393 Kabupaten Tangerang, Bupati Resmikan 200 Sambungan Langsung Air Bersih Gratis bagi Warga Rajeg

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:39 WIB

Bupati Tangerang Minta Para Pegawai Jadikan HUT Ke-393 Momentum Perkuat Komitmen Pengabdian

Berita Terbaru