Penabanten.com. pandeglang – setelah munculnya berita di media online sebelumnya terkait dugaan digelaokannya bantuan benih padi dinas pertanian kabupaten Pandeglang,dugaan tersebut ditunjukan ke korluh(kordinator Penyuluh) oleh beberapa Gapoktan di kecamatan Angsana namun hal tersebut miskomunikasi antara Gapoktan dengan korluh saja,akibat kurangnya kordinasi antara para kelompok tani dengan petugas pertanian BPP (balai penyuluh pertanian) yang pada akhirnya muncul maaf kepada Gapoktan kecamatan Angsana kepada Nana selaku korluh kecamatan Angsana.
Dengan terbitnya pemberitaan awal,Kuswana selaku ketua Gapoktan kecamatan Angsana meminta maaf kepada Nana korluh,Minggu 07/06/2020
Masih kata kuswana ” saya mewakili para Poktan yang ada di kecamatan Angsana seperti Poktan desa Angsana Yudi,Poktan desa Cipinang Jumadi, Poktan desa Keramatmanik saya sendiri saya meminta permohonan maaf kepada pak Nana selaku korluh BPP di kecamatan Angsana dengan pernyataan kami yang tidak bagus sebelumnya di media online penabanten.com.ungkanya.
Sementara benih padi yang belum dikirim kata korluh masih 24.000 kg.imbuhnya.
Dan kami segenap Gapoktan yang ada di kecamatan Angsana berharap kepada dinas pertanian kabupaten Pandeglang agar segera mengirim kembali sisa benih padi dari SHS untuk kecamatan Angsana agar kelompok tani yang belum menerima tidak ada gejolak dan tidak buruk sangka .
(imron)