Penabanten.com Tangerang – Proyek Pemeliharaan Saluran (U-ditch) di RW. 16 Kelurahan Sindangsari, Kecamatan Pasar Kemis, diduga tidak menentingkan kualitas dan tabrak sejumlah aturan. Proyek yang dikerjakan oleh CV Alfina Putri Tunggal dengan menelan anggaran Rp. 149.894.000 diduga menggunakan material rusak.
Menurut A, salah satu warga, kegiatan tersebut diduga tidak sesuai dengan standarisasi mekanisme pemasangan yang benar.
“Yang saya lihat dilokasi, kegiatan tersebut bisa dibilang asal jadi, pemasangan U-ditch dilakukan dengan cara ditenggelamkan kedalam genangan air, yang mana tidak ada amparan pasir dibawahnya, dan tidak kelihatan tekstur tanah dasarnya.” Ucap A saat ditanya wartawan di lokasi kegiatan (09/04/23).
A juga menuturkan, bahwa material yang digunakan dalam keadaan rusak.
“Ada beberapa material U-ditch yang retak, namun tetap dipasang oleh pihak pelaksana kegiatan pekerjanya pun sebagian tidak memakai alat pelindung diri.” Sambungnya.
Ia juga berharap pihak instansi terkait untuk mengevaluasi kegiatan tersebut
“Kami sebagai warga berharap agar pihak Kelurahan maupun Kecamatan segera mengevaluasi kegiatan tersebut, kami tidak ingin uang pajak yang kami bayar dijadikan alat untuk memperkaya diri oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.” Pungkasnya.
( Ateng )
