Hari ke-28 PPKM, Tak Kenal Lelah Polda Banten Terus Lakukan Pendisiplinan Warga

0
78

Penabanten.comKota Serang, Polda Banten bersama Forkopimda di Banten menggelar patroli PPKM level 4. Jumat, (30/07/2021).

Patroli ini dipimpin oleh Karo Ops Polda Banten Kombes Pol Amiludin Roemtaat, Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Rudi Purnomo, Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Riki Yanuarfi, Dirsabhara Polda Banten Kombes Pol Noerwiyanto, Kabidhumas Polda Banten dan 67 personel gabungan yang terdiri dari personel gabungan Polda Banten, BPBD provinsi Banten, Satpol PP dan Dishub Provinsi Banten.

Saat ditemui, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan bahwa patroli skala besar tersebut bertujuan untuk menghimbau masyarakat di masa penerapan PPKM level 4.

“Malam ini malam ke-28 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), untuk itu kami Polda Banten bersama Forkompinda Banten terus melakukan patroli skala besar ke tempat-tempat keramaian yang berada di Kota Serang,” kata Edy Sumardi.

Patroli dimulai dari Mapolda Banten melewati Terminal Cipocok – Ciracas – Kepandean – Pasar Lama – Warjok – Kebun Jahe – Sempu – Cipocok.

“tadi dalam patroli ini kita juga telah membagikan masker kepada masyarakat. Semoga dengan masker tersebut bisa digunakan dengan baik oleh masyarakat,” ujar Edy Sumardi.

Lanjutnya, “Hasil operasi malam hari ini adalah sebanyak 21 yang kita berikan teguran lisan dan sebanyak ratusan masker kita berikan kepada masyarakat di sepanjang jalan Kota Serang. Kami juga mengimbau kepada warga Banten, masyarakat Banten mari kita sama-sama jaga protokol kesehatan dan kita sama-sama menerapkan aturan PPKM level 4 ini”.

Terakhir, ia mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mendukung penerapan PPKM Level 4 dalam rangka untuk memutus rantai penyebaran covid-19.

“Mari kita dukung upaya pemerintah dalam penanganan covid-19 ini, selalu mematuhi protokol kesehatan di manapun berada. Seperti memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun atau handsanitaizer, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,” tutup Edy Sumardi. (Ris)

Tinggalkan Balasan