Penabanten.com, Serang – “Yang paling senang, Pak Rektor (Prof Ari Kuncoro) sudah memberikan kesan bahwa Banten tidak seperti dulu,” ungkap Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) dalam sambutannya dalam kunjungan Pemerintah Provinsi Banten ke Universitas Indonesia, Kota Depok, Jawa Barat (Senin, 2/3/2020).
Kunjungan Gubernur WH bersama beberapa kepala OPD (organisasi perangkat daerah) dalam rangka diskusi untuk menjalin kerjasama pembangunan Provinsi Banten.
“Saat saya walikota, sudah menjalin kerjasama dengan Lembaga Pengabdian Masyarakat untuk pelatihan ekonomi,” ungkapnya.
Beberapa potensi, program pembangunan, hingga capaian pembangunan dan penghargaan dipaparkan Gubernur WH.
Di antaranya program pembangunan rumah sakit, infrastruktur jalan, pendidikan gratis, program bantuan iuran BPJS Kesehatan, aplikasi simral yang telah mendapatkan penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri RI, hingga pembangunan wisata religi untuk menggeser wisata pantai. Hingga 13 proyek strategis nasional (PSN) dari pembangunan jalan tol, Waduk Karian, hingga reaktivasi jalur kereta api.
“Sekarang kita fokus pembangunan pertanian. Kita siapkan BUMD Agrobisnis untuk memoting jalur distribusi. Kita munculkan pula brand-brand dari Banten,” ungkap Gubernur WH.
Beberapa capaian Provinsi Banten antara lain: APBD lima besar nasional dengan kemandirian daerah yang mencapai 60 persen. Raihan opini wajar tanpa pengecualian(WTP) dari BPK RI, hingga capaian pembangunan indikator makro Provinsi Banten di tingkat Nasional.
Dikatakan, tantangan Provinsi Banten saat ini adalah masalah pengangguran serta masalah kesehatan yakni stunting dan gizi buruk.
“Banten punya potensi luar biasa,” tambah Gubernur WH.
Pak Rektor bersedia datang ke Banten, adalah suatu penghargaan,” pungkasnya.
Sementara itu Rektor UI Prof Ari Kuncoro mengatakan, sangat penting bagi perguruan tinggi untuk menunjukkan bahwa perguruan tinggi relevan bagi masyarakatnya.
“Hari ini, kita ingin mendedikasikan kembali bahwa UI memusatkan perhatian ke Pulau Jawa paling barat, Provinsi Banten,”ungkapnya.
“Saat menghadap ke Wapres KH Ma’ruf Amin kita mebicarkan masalah stunting dan kurang gizi. Kita bisa melakukan dengan pendekatan rumpun tidak per bidang,” tambahnya.
Dinyatakan, Universitas Indonesia siap bekerjasama untuk pembangunan Banten. Siap untuk datang ke Banten.
“Terima kasih atas kunjungannya ke kampus kami. Mudah-mudahan bisa memajukan Banten dan menjadi kontribusi kami dalam memajukan masyarakat,” pungkasnya.
Selanjutnya acara dilanjutkan diskusi antara akademisi UI dengan para kepala OPD Pemprov Banten yang dipandu oleh Sekretaris Universitas Indonesia Agustin Kusumayati PhD.
Sumber FB Pemprov Banten